Wednesday 9 July 2008

Tetap Berprestasi Setelah Promosi

Dewi kelihatan lebih cerah hari itu. Setelah beberapa tahun bekerja sebagai sales representative pada sebuah perusahaan telekomunikasi dengan kerja keras dan membuat bosnya terksesan, akhirnya ia mendapatkan kenaikan jabatan alias promosi menjadi area manager di salah satu lokasi yang menjadi wilayah kerja perusahaannya.
Namun apakah Dewi siap menerima lebih banyak tugas dan tanggungjawab, selain gaji yang besar? Bukankah, disisi lain, promosi juga berarti peluang stres dan tekanan kerja menjadi jauh lebih besar?

Sebagian orang ada yang tetap bersinar setelah promosi, dapat mengatasi segala hambatan dan mampu menunjukkan performance yang bagus. Tetapi, tidak sedikit yang kesulitan menjalankan tanggungjawab yang besar, tidak dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan skill yang tidak memadai karena enggan belajar.

Nah, agar Anda tetap bisa berprestasi dalam meniti karir pasca promosi bahkan bisa lebih bersnar lagi dengan prestasi yang baik, maka Anda perlu menghadapkan wajah ke depan dan berpikir positif supaya Anda dapat mempertahankan jabatan dan stamina motivasi Anda tetap tinggi.
Berikut beberapa tips agar Anda bisa tetap bersinar walaupun menghadapi tantangan yang lebih besar setelah promosi.

Kenalilah Medan Tempur yang Baru
Sun Tzu dalam buku Art of War memberikan petuah, untuk bisa menang, kita harus mengenali medan tempur. Tepat setelah surat promosi kita terima, saat itulah seharusnya yang menjadi pikiran kita “Apa tugas dan tanggungjawab saya pada jabatan tersebut?”

Langkah pertama, Anda harus memahami tugas baru dengan baik. Bekerja lah dengan atasan Anda untuk mendefinisikan tugas dan tanggungjawab tersebut, apa yang menjadi harapan perusahaan dari Anda, bagaimana batasan dan kewenangan Anda, siapa yang akan menjadi partner kerja, anggota tim dan teman satu peers Anda. Jangan sampai Anda melanggar dan mencampuri wilayah pekerjaan oranglain.

Pahami Kembali Hirarki Perusahaan
Teliti ulang setiap orang yang akan bekerja dengan Anda, kepada siapa Anda harus melaporkan pekerjaan, pahami dengan baik bagaimana karakter ‘bos baru’ Anda. Mulailah menjalin hubungan dengan orang yang terlibat dengan Anda. Setelah promosi, mungkin ada beberapa hubungan yang ‘berubah’ atau perlu dipoles ulang. Kenalilah dengan baik wilayah otoritas dan kewenangan Anda. Buatlah agar orang lain selalu menyukai, maka Anda akan berhasil pada job baru ini.

“Asahlah Gergaji”

Promosi, jabatan baru, tugas baru, tentu saja membutuhkan kemampuan yang berbeda dengan sebelumnya. Banyak pengetahuan dan ketrampilan yang Anda butuhkan untuk menjalankan tugas di tempat baru. Terbuka untuk selalu belajar dan beradaptasi dengan lingkungan adalah kunci utamanya. Himpunlah ilmu baru, tingkatkan kemampuan Anda dengan mengikuti pelatihan, seminar atau membaca buku. Sebagian perusahaan menyediakan pelatihan dan pembekalan untuk jabatan-jabatan tertentu, namun sebagian lain tidak. Ikutilah seminar pengembangan diri, kepemimpinan, dan tema lain yang menunjang pekerjaan dan peningkatan wawasan Anda.

Carilah Mentor
Mentor sangat besar perananannya untuk pengembangan diri kita. Bila ada orang di dalam perusahaan yang mengerti benar tentang kesulitan dan tantangan pada posisi Anda sekarang dan bersedia membantu, maka jadikanlah ia partner untuk membantu penyesuaian Anda pada tugas yang baru. Sebagian ada orang yang kesulitan dalam melakukan pendekatan dengan mentor, namun banyak juga yang mudah dalam memberikan dorongan dan pendampingan. Jika tidak menemukan mentor dalam perusahaan, Anda bisa memilih mentor dari orang lain. Carilah ahli dalam profesi yang mirip dengan jabatan Anda atau orang lain yang memiliki kapasitas memadai untuk menjadi mentor Anda.

Komitmen menjadi Kunci Utama
Persepsi orang akan sangat tergantung dengan apa yang Anda lakukan dalam periode awal berada pada posisi ini. Namun komitmen untuk selalu menunjukkan kualitas pekerjaan dan prestasi merupakan cara terbaik untuk menunjukkan bahwa perusahaan tidak keliru menilai dan mempromosikan Anda. Lakukanlah yang terbaik dan setia pada komitmen keunggulan Anda, maka jabatan yang lebih tinggi bukan menjadi sesuatu yang mustahil Anda dapatkan.

Dapatkan Kursi Itu
Sebagian orang melakukan syukuran, makan-makan dan sejenisnya untuk merayakan promosi yang didapatkan. Namun sesungguhnya promosi adalah buah dari prestasi yang dilakukan sebelumnya. Jangan lagi melihat ke belakang, karena memandang ke depan lebih penting untuk menumbuhkan semangat Anda. Bila Anda sudah memahami lingkup tugas, memiliki skill yang memadai, ada mentor yang siap menjadi partner, pengetahuan yang memadai, maka Anda tinggal mempererat hubungan dengan rekan kerja, membentuk citra positif Anda dan selamat menikmati tempat duduk yang baru. Semoga sukses! (diolah dari berbagai sumber) []

No comments: